Denpasar, suarabali.com – Ada yang unik di lingkungan Direktorat Lalu Lintas Polda Bali pada Sabtu (21/4/2018) lalu. Para polwan yang bertugas mengatur lalulintas di simpang enam Jalan Teuku Umar, Denpasar, mengenakan busana kebaya khas Bali.
Para srikandi Polda Bali itu rupanya memanfaatkan momentum Hari Kartini yang diperingati setiap tanggal 21 April. Mengenakan busana kebaya khas Bali, para polwan itu melakukan kampanye tertib berlalulintas di simpang enam Jalan Teuku Umar, Denpasar.
Kegiatan yang dimulai pukul 16.00 WITA itu mengusung tema: Ibu Peduli Keselamatan Berlalulintas. Berdiri di atas trotoar sambil membentangkan spanduk, para polwan dengan semangat menyerukan imbauan kepada masyarakat tentang budaya tertib berlalulintas.
Pada kesempatan itu, polwan juga melaksanakan kegiatan simpatik dengan cara membagikan helm kepada para pengendara motor wanita yang saat itu tidak menggunakan helm.
Sedangkan untuk penyebaran brosur imbauan budaya tertib lalu lintas, polwan dibantu oleh beberapa polki (polisi laki-laki). Uniknya, meski berpakaian dinas, para polki ini ikut meramaikan Hari Kartini dengan mengenakan udeng (destar).
Direktur Lalu Lintas Polda Bali Kombes Pol. Anak Agung Made Sudana mengatakan sasaran kegiatan difokuskan pada wanita agar lebih peduli dengan keselamatan. Seorang wanita memiliki peran yang sangat penting di keluarganya, bahkan akan menjadi teladan di keluarganya dalam hal tertib berlalulintas. Diharapkan melalui kegiatan ini, akan mampu menurunkan angka fatalitas korban kecelakaan.
“Kegiatan ini digelar sebagai bentuk penghargaan kepada pahlawan wanita Ibu Kartini dalam memperjungkan harkat dan martabat wanita,” kata Kombes Pol. Anak Agung Made Sudana .
Kegiatan yang berakhir pukul 18.00 WITA itu juga dihadiri Kabag Binops, Kasubdit Dikyasa dan Kasat Lantas Polresta Denpasar serta anggota Ditlantas Polda Bali. (*/Sir)
