Denpasar, Suarabali.com – TNI AL akan mengerahkan sejumlah kapal perang dan kapal komando di perairan laut Bali untuk mengamankan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang akan di gelar pada bulan Vovember 2022.
Hal itu disampaikan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono usai menerima penganugerahan Ksatria Padma Nusantara oleh Puri Blahbatuh Gianyar di Pelabuhan Benoa, Denpasar, Bali, pada Kamis 12 Mei 2022.
“Nanti kami siapkan pengamanan di perairan Bali, dengan kapal-kapal, seperti kapal markas besar seperti ini (KRI Surabaya 591,-red), kemudian kapal-kapal milik TNI AL lainnya, sebagai pendamping untuk melaksanakan pengamanan di Bali,” ujarnya dikutip Tribunbali.com.
Meski demikian tidak menjelaskan berapa banyak kapal perang yang akan dikerahkan untuk berjaga-jaga di perairan Bali. Hal itu, kata Kasal, itu menyesuaikan kebutuhan dan situasional.
“Jumlahnya tergantung kebutuhan, bisa unsur gelar, bisa kita gerakkan dari unsur pangkalan. Nanti kita lihat setelah disusun di mana saja tempat yang akan dikunjungi nantinya, akan disesuaikan itu, sehingga unsur-unsur yang kita proyeksikan tidak mengganggu kegiatan operasi yang lain,” papar dia. (*)
